Dies Natalis FEB USU Ke-60, Menteri BUMN Dorong Mahasiswa Tumbuhkan Ekonomi
Foto oleh: Muhammad Fadhlan Amri
Reporter: Novia Kirana dan Wirayudha Azhari Lubis
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) USU memperingati Dies Natalis ke-60 tahun ini. Puncak Dies Natalis ke-60 Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) USU mengangkat tema Economic Outlook 2022: Strengthening Indonesia with Civilized Economy. Acara tersebut diadakan di Aula FEB USU (25/11).
Tema tersebut menitikberatkan pembahasan bagaimana menciptakan ekonomi unggul dan beradab serta menjadi perlindungan dari globalisasi yang disampaikan langsung oleh Menteri BUMN RI Erick Thohir.
Selaras dengan tema yang dibahas, Menteri BUMN Erick Thohir menyebutkan bahwa pandemi yang kita hadapi sekarang bisa dikategorikan sebagai distrupsi, bukan hanya di Indonesia tapi di seluruh dunia yang menghadapi triple impact tersebut.
“Kita yang harus melindungi diri kita, dengan melakukan beberapa cara seperti green economy diterapkan, namun jangan menjadi supply chain, SDA kita harus dipakai untuk pertumbuhan bangsa. Kita harus siap ketika booming bonus demografik kita, kita harus siap bagaimana jika kehilangan pekerjaan apa inovasi yang akan kita buat selanjutnya,” ungkap Erick Thohir.
Lebih lanjut, BUMN adalah sepertiga kekuatan ekonomi Indonesia, sebagai korporasi maupun tanggung jawab publik. “ BUMN harus bisa beradaptasi pada digitalisasi. Kita sendiri harus buat ekosistem yang sehat,” tegasnya.
Erick Thohir berharap para mahasiswa ke depannya agar berani untuk memasuki start-up Indonesia yang dikuasai asing. Menurutnya, startup Indonesia dapat dikategorikan sebagai start-up “besar” yang harus diisi oleh para sarjana di Indonesia.
Ia menekankan, para lulusan USU untuk tidak sungkan masuk ke dalam jajaran BUMN yang ada di Indonesia, “Embrio USU sudah ada di BUMN,” pungkasnya.
Wakil Gubernur Sumatera Utara H. Musa Rajekshah, S.Sos., M.Hum turut menyampaikan harapan ke depannya untuk mahasiswa yang harus bisa membantu perekonomian di Sumatera Utara dengan melakukan beberapa Inovasi.
“Harus terus melakukan inovasi ekonomi, dan kita semua harus tetap bertahan di situasi pandemi seperti ini, dengan sumber-sumber daya yang telah tersedia,” tuturnya.
Rektor USU Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si menyampaikan harapannya agar sarjana USU mengambil peran untuk membuat ekonomi Indonesia yang lebih maju. “Dengan tema yang diangkat ini saya berharap perspektif mahasiswa tentang ekonomi di negara kita ini, berubah menjadi perspektif praktisi ekonomi, untuk menjadikan ekonomi di Indonesia yang lebih baik lagi,” ungkap Rektor USU dalam kata sambutannya.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri BUMN, Erick Thohir juga berkesempatan untuk menambalkan nama gedung aula FEB yang baru. Serta diadakan juga pemberian buku yang berjudul “60 Gagasan FEB USU untuk Indonesia”. Buku tersebut merupakan kumpulan gagasan-gagasan dari akademisi dan ekonom FEB USU untuk memperbaiki ekonomi Indonesia di tahun 2022.
Turut berhadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Kepala Bank Indonesia perwakilan Sumut, OJK, BUMN, Asosiasi Dunia Usaha, civitas akademika, mahasiswa, serta para alumni.
Redaktur: Yulia Putri Hadi